Skip to main content

Betun Manggarai 3

Tak pernah ku bayangkan cerita tentang sebuah petualangan yang ku alami sekarang.

Bertemu dengan juwita yang membuatku merasa tersampaikan perasaanku akan cinta.

Ini mungkin hikmah dari terdamparnya ku di indonesia timur, sebuah pengalaman yang tak akan bisa ku lupakan bahkan sampai akhir sisa hidupku.

Kisah cinta antara dua dunia yang berbeda antara timur dan barat. Sebuah kolaborasi yang mungkin ini akan kita kenang dan ceritakan untuk generasiku yang akan datang.

Setelah ku ambil langkah untuk berkomitmen dengan juwita, hari2ku kembali berwarna dan penuh suka cita. Keceriaan yang dimiliki oleh juwita memberikan keceriaan kepadaku.

Sedang asikku menerawang akan kisahku dengan juwita, berdering hapeku yang membuyarkan penerawanganku.

Wanita pujaaan hati telepon, "tau aja nih juwita kalo lagi dipikirin" celetukku dalam hati.

Ku ambil hapeku dan kuangkat dengan penuh semangat, "hai....juwita, instingmu peka sekali ya, tau aja kalo lagi mikirin kamu" 

"ouw iya dong sapa dulu dong? juwita" dengan manjanya membalas celotehanku. Makin gemes aja perasaanku sama wanita mempesona satu ini.

Namun perjalanan kisah cintaku dengan juwita tak selalu mulus kok, kadang kita berselisih paham juga tentang topik tertentu juga.

Wajar lah sebagai bumbu2 kisah asmara yang menaikkan level kadar asmara kita...hehhe

Saat lagi sibuk bekerja dan kudu kelar itu sebuah ujian tersendiri juga buatku dan juga juwita. Saat pengen cerita tapi sedang dihadapkan sama beban pekerjaan yang perlu fokus.

Emosi kadang terbawa dalam keseharian, kadang emosi dengan situasi dan kadang juga hubunganku dengan juwita pun kadang terkena imbasnya.

Sempat beberapa hari tak bisa menghubungi ataupun dihubungi karena pernah suatu ketika hape juwita rusak kalo tak salah ingat

Pening kepala tak tertahankan karena musti bagaimana bisa hilang sesak dada ini menahan rinduku pada juwita

"juwita oh juwita, kemana kuharus mencari info tentangmu disaat2 begini?" isi kepalaku hanya juwita tak tergantikan lain

Renjana seorang pemuda yang tegarpun tak kuasa membendung desakan hatinya

Terpaksa semua urusan terbengkalai tak terurus, "binal benar kau renjana!!" rasa putus asa dariku saat itu.

dari sisi lain ternyata tak kalah kalutnya juwita, "Harus ku bagaimana menahan rasa rindu ini terhadapmu kak renjana?"

setelah beberapa hari tak sua kabar akhirnya rasa itu terpuaskan oleh merdu suara sang pujaan. 

Ternyata inikah yang dinamakan asmara, laranya begitu mengaduh. sampai hatiku tak kuasa menahannya

Ternyata selama beberapa hari yang melelahkan telah berakhir dengan tawa ceria.

Tawa ceria juwita menghapus sendu yang ku rasa..hilang tak berbekas begitu saja.

buiiihh, dasyatnya kekuatan ini, sekejab mampu merubah rasa sendu ria menjadi tawa ceria

Saatku usai lepas dari pekerjaan kantor yang kujalani selama beberapa bulan akhirnya ku bisa menghela nafas seperti keluar dari bui

lapangan oh lapangan yang memberikan musim baru bagiku

ku bisa berinteraksi dengan dunia luar, sungguh indah daerah pesisir ini. Betun yang berbatasan dengan laut lepas dengan kekayaan alam yang luar biasa

sampai kubertemu dengan kawan, sebut saja sugeng yang berperawakan jawa, identik dengan topi dan motor GL-pro. Wajah bulat sawo matang dan khas jawa timuran.

Ku bercerita tentang juwita padanya, memang selama ini hanya kepada om rahman saja ku berbagi cerita selain juwita.

sugeng selalu menceritakan kehidupannya dengan gadis pujaannya sebut saja ririn

Kisahnya tak jauh berbeda juga denganku, ririn merupakan gadis jawa yang merantau ke tanah betun membantu pamannya untuk berdagang

tak tau kenapa aku bisa dekat dengan sugeng, apakah karena dia seorang jawa juga? mungkin iya

makin lama kita makin akrab hingga sugeng sering main dan menginap di bascame. Sugeng merupakan mandor yang bekerja untuk perusahaanku sekarang

Tiap kali ku telepon dengan juwita, dia juga telepon dengan pujaan hatinya yaitu ririn. anak gadis yang sedikit pendiam namun manis, dengan rambut lurusnya yang sebahu

Sempat ku membahas bersama sugeng untuk menemaniku menemui juwita ku. namun, pada akhirnya waktu tak juga berjodoh

Juwita, sempat mendesak untukku datang menemuinya dan menetap disana dengan segala kekuranganku

untuk bekerja bisa dicari di sana, melangkah bersama dari nol di manggarai

Kebingungan akan apa yang harus ku lakukan, apakah ini sebuah mimpi ataukah hanya buaian dunia timur?

Hanya waktu yang bisa menjawab semua dari apa yang kupertanyakan saat ini.

Suatu pagi saat ku kembali ke kantor untuk membuat laporan hasil kerjaku dilapangan, juwita memberikan kabar yang aduhaii...bikin melayang hahha..

"kak, tau ga? kalo foto yang kau kirimkan untukku, sudah ku cetak dan ku bingkai untuk ku pajang dikamarku?" celoteh juwita dengan manjanya

"haaahhh, serius?" kaget juga waktu itu..

Juwita dengan menambahkan kebenarannya kepadaku, "dua rius kak ganteng"

hahhha....melayang dibuatnya cuii...

"wah, jadi merah nih mukaku...sungguh tersanjung juwita"

ahhh....manjanya itu selalu menggoda saja padahal sudah tak sebentar loh ku berkenalan denganmu juwita...gumamku dalam hati

"apakah ini pertanda kalo ini sungguhan bukan hanya mimpi saja?" jawaban atas pertanyaan yang selalu muncul saatku galau..ciee galau..

berawal dari foto menjalar ke keluarganya, dari kak mawar, yuni dan beberapa saudara dari juwita ku suka bersua via suara.

makin dekat juga nih dengan keluarga calon...xixiixixi..

taulah calon apaan...hehhe..

Kata mesra selalu saja hadir saat ku bersua via suara dengan juwita...tanpa jemu ku terbuai akanmu juwita

Perdebatan akan menindaklanjuti mau dibawa kemana arah hubunganku dengan juwita semakin lama semakin membuatku begitu pelik

Keluarga dijawa juga sedang tak bisa banyak membantu untuk ini.

Jarak yang terjal dan nun jauh dari pelupuk mata, bak terhalang oleh lautan yang terbentang tak berujung membuat keluarga jawa membuatku galau

tak mungkin jua juwita harus menempuh jalan yang tak pernah iya tau sebelumnya. juwita juga anak gadis yang tak bisa kubiarkan menempuh jarak untuk menghampiriku

untuk sementara ku diam dan tetap melanjutkan perjalanan cerita cintaku dengan juwita sembari mencari solusi yang terbaik akan arah hubungan ini

bersambung...














Comments

Popular posts from this blog

#ceritababazi #75

 Hari ini Minggu di bulan Desember 2022. Pada dasarnya hati ini selalu mengidamkan untuk hari libur seperti ini. Harapan selalu menggelayuti diri untuk menemui diri sebenarnya, namun apakah sikap malesku ini merupakan sebuah bentuk ketakutan ataukah hanya sebuah drama dari diri yg merasakan burn out? Perjalan hidup sudah menjelang paruh waktu, hal ini mengacu pada junjungan kita Rasulullah Saw. Walaupun sudah banyak pengalaman hidup dilalui selama hidup, namun masih saja ada hal yg kurasa perlu dibenahi. Entah apa itu, saya pun merasa kurang dan haus terus untuk mencari hal tersebut. Hingga kini diri ini tak kunjung menunjukkan diri sebagai mana hati ingin berkehendak. Mungkin saja hal inilah yang disebut hidup itu selalu tentang belajar.  Hal yang menarik hari ini adalah? Emm...apa ya? Oh, tadi pagi nak wedok bercerita aktifitas dirinya dari bangun tidur hingga cerita ini kudapati. Kira-kira ceritanya begini, bangun tidur sekitar jam setengah 6, kemudian diajaklah sama sang k...

#ceritababazi #46 Mendadak Traveller

Traveller dadakan By uti Udah seperti traveller sejati kah? hahha.. ini perjalanan yang seru sekali udah kayak orang kebanyakan gitu, kalian percaya ngga sih kalau ini kita endorsan? Pake agen travel terpercaya bikinan anak bangsa  tentunya. Dibalik semangatnya untuk foto dengan kegagalan untuk bertahan dalam menggendong balateri ini, perjuangannya mengangkat beban 12 kg itu udah kayak fitnes gratisan gitu. Hasilnya sepulang sampai rumah otot bisep makin menggelembung, ini ku lihat dari cermin besar buat make up sang bundazi. Mengkel-mengkel gitu kayak ototnya aderai, wah pokoknya seperti itulah gambarannya. Ini kisah pertravelanku bersama keluarga ke jakarta untuk menjajal transportasi fenomenal pada jamannya. Kalian pasti tau dong MRT, iya itu dia ini foto sewaktu kami berada di stasiun lebak bulus. Perjuangan untuk mencapai stasiun ini wow sungguh kemringet gobyoss, bagaimana tidak dari naik ojol ke stasiun itu terus gendong balateri yang tak mau jalan karena teramat rindu sama ...

Heboh Masker COVID-19/Corona Virus

Ilustrasi Corona virus by Me Heboh, borong masker, borong bahan makanan instan seperti mie instan, sarden, vitamin dan barang yang berguna untuk segala kondisi terkait dengan COVID-19 atau orang lebih kenal dengan virus corona. Virus corona yang pertama ditemukan di Wuhan, cina, pada desember 2019 telah menyebar ke seantero cina dan beberapa negara di dunia. Untuk update terbaru bisa buka link dibawah ini yang di update per 3 maret 2020. https://www.kompas.com/tren/read/2020/03/03/091500465/update-virus-corona-di-seluruh-dunia-tembus-73-negara-48002-sembuh-3117 Untuk di indonesia sendiri mulai heboh setelah presiden jokowi memberikan pernyataan terkait warga negara indonesia terjangkit virus ini. 2 orang warga negara yang tertular dan dinyatakan positif terpapar virus corona diumumkan oleh pak jokowi per 2 maret 2020 kemaren. Hal inilah yang memicu kehebohan di indonesia hingga memborong masker dan bahan makanan sebagai tindakan siaga terkait virus COVID-19 ini. ...