Menjelang menerima tamu agung dari kediamannya yang jauh diluar kota. Wah ini kudu koprol menyiapkan segala sesuatunya..
Pertama yang harus ku persiapkan adalah mental, hla bagaimana tidak tamu agung ini akan berkunjung dan menginap untuk beberapa waktu yang belum terindentifikasi
walaahh...bingung juga nih mau mulai darimana, hla wong yang mau dipersiapkan apa saja ku tak tau ...hahaha...paiyaaahhh tenan rek..
Namun, dengan segenap kekuatan bulan akan menghukummu...akulah taxedo bertopeng hahha...(hanya orang yang berhati bersih tau siapa taxedo bertopeng)
Oke identifikasi persiapan apa saja yang seharusnya ada dan tiada..
Pertama yang harus ku persiapkan adalah mental, hla bagaimana tidak tamu agung ini akan berkunjung dan menginap untuk beberapa waktu yang belum terindentifikasi
walaahh...bingung juga nih mau mulai darimana, hla wong yang mau dipersiapkan apa saja ku tak tau ...hahaha...paiyaaahhh tenan rek..
Namun, dengan segenap kekuatan bulan akan menghukummu...akulah taxedo bertopeng hahha...(hanya orang yang berhati bersih tau siapa taxedo bertopeng)
Oke identifikasi persiapan apa saja yang seharusnya ada dan tiada..
- Tempat untuk menyambut
- Kamar untuk istirahat
- Makanan dan minuman
- Peralatan
Persiapan yang pertama adalah tempat untuk menyambut
Hal yang perlu diperhatikan adalah tentang kebersihan dari tempat penyambutan, jika lokasi penyambutan sudah bersih dan kincling berarti sudah sau step persiapan selesai
Setelah dilaksanakan dan ditinjau ulang ternyata ada bugdet yang musti dikeluarkan untuk hal tempat yaitu alat kebersihan yang ternyata sudah tidak memadai
tindakan yang harus diambil adalah merogoh kocek yang sedikit dalam untuk mendapatkan alat kebersihan beserta ubo rampenya
Setelah dirasa cukup maka akan dilanjutkan dengan step berikutnya yaitu persiapan tahap kedua
Kamar untuk Beristirahat
Meninjau dan mempersiapkan kamar untuk beristirahat tamu agung yang akan datang bisa dibilang lumayan membutuhkan effort dari tenaga yang sudah ku tambah dengan porsi makan kuli bangunan...
tentu taulah porsi kuli bangunan itu sepiring nambah..hahha..
Hal ini berguna untuk memindahkan posisi atau tata letak tempat tidur dan furniture sedemikian rupa supaya terlihat lebih elegan
Persiapan yang sudah kulakukan adalah dengan mendesain terlebih dahulu tata letak dari interior yang ada supaya lebih ada panduan yang pasti
Kenapa harus ku desain lebih dahulu? ya tentu saja untuk menghemat tenaga lah...
coba bayangkan saja kalo desainnya masih belum fix, pasti mindah sana pindah sini...wah habis sudah tenaga dengan jurus kuliku hanya untuk memindahkan furniture yang beratnya mungkin melebihi berat badanku sendiri..
kalau beruntung sih ada yang bantuin kalau yang dimintai bantuan sedang bertugas mencari sesuap berlian gmn?
ok dalam 2 hari libur Kamar untuk beristirahat target selesai.
Makan dan Minuman/Konsumsi
Ini problematika yang ku paling ribet menurut ku hlo ya...kenapa kok paling ribet?
karena berkaitan dengan selera orang lain...
Yang dipertuan agung datang dengan bala tentara kecilnya merupakan kawanan pemilih dalam hal makanan dan minuman yang akan jadi asupannya
Kudu memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk tubuh dan juga sebagai anti oksidan
Walah pokoknya ribet dah...
Trus bagaimana solusinya?
emmm....Setahun kemudian...ngga ding
Pokoknya kudu ditawari dahulu sebelum membeli ya seperti dipasar gitulah...kalo makin ditawar kan pasti lebih murah to
Coba kalo tidak ditawari...asal beli misalnya ntar bukan selera yang dipertuan agung dan bala tentara kecilnya bagaimana? rugi dan lebih boros dong ya...
nah, jadi solusi yang pas untuk permasalahan konsumsi adalah "Tawari"
Persiapan terakhir adalah Peralatan
Peralatan yang dimaksud disini merupakan peralatan untuk balateri nya
ini yang sungguh beraaatt bahkan paling super duper berat untuk dipersiapkan karena menyangkut harkat dan martabat seorang laki2 sepertiku...
hmmm...bayangkan saja sekali salah persiapan berabe sudah urusannya bakalan panjang kali lebar
namun semua dilakukan dengan penuh rasa dari hati jadi lebih dari apapun beratnya menjadi lebih terasa ringan...tau kan kalo udah ada urusannya dengan hati?
tentu inilah perjuangan broohhh...
Pengkondisian dilakukan dengan berkoordinasi dengan tuan agung...dimana beliau adalah sebagai pemimpin atau komando buat balateri
koordinasi sudah semakin inten dilakukan semakin baik pula persiapan untuk menyambut mereka
Peralatan dari pembasmi nyamuk, sampai sikat pencuci botol sudah dipersiapkan tinggal order dan dalam beberapa hari sudah didapatkan...
yang masih menjadi pekerjaan rumah adalah soal susu dan juga pampers....ternyata susah juga mencari yang sesuai dengan selera balateri...
harus googling dahulu sampai harus bertanya dengan para sanak saudara dan rekan kerja
dalam beberapa hari mencari akhirnya ada titik terang
informasi yang kudapat dari rekan kerja yang kebetulan merupakan akamsi (anak kampung sini)
dia mengatakan kalo tempat yang dicari untuk produk susu yang sesuai dengan balateri dengan harga yang lebih hemat berada tak jauh dari lokasiku sekarang
dari tempatku sekarang berdomisili kurang lebih ya 3 km
namun karena keterbatasan waktu tak jua ku mencari lokasi toko itu berada..
sibuk mempersiapkan yang poin lain yang belum sempurna..
waktu semakin sempit dan juga waktu juga beranjak ke tanggal makin tua jadi harus pilah pilih juga nih apa yang perlu dan apa yang masih bisa ditunda terlebih dahulu..
hingga waktu keberangkatan tuan agung beserta balateripun sudah tiba...namun apa yang seharusnya kupersiapkan tak bergitu sempurna...semoga dengan sisa2 waktu yang ada bisa kupenuhi peralatan yang menjadi tanggunganku
Yah, demikian tips dan cerita yang singkat yang semoga saja apa yang menjadi pengalamanku ini akan berguna bagi yang membutuhkan
Hanya sebuah cerita dari kehidupanku sehari-hari ini mungkin saja tak berarti buat sekelompok atau banyak orang ...tapi paling tidak bisa menjadi hiburan cerita walau hambar
sudah saatnya menjemput tuan agung dan balateri
ini yang sungguh beraaatt bahkan paling super duper berat untuk dipersiapkan karena menyangkut harkat dan martabat seorang laki2 sepertiku...
hmmm...bayangkan saja sekali salah persiapan berabe sudah urusannya bakalan panjang kali lebar
namun semua dilakukan dengan penuh rasa dari hati jadi lebih dari apapun beratnya menjadi lebih terasa ringan...tau kan kalo udah ada urusannya dengan hati?
tentu inilah perjuangan broohhh...
Pengkondisian dilakukan dengan berkoordinasi dengan tuan agung...dimana beliau adalah sebagai pemimpin atau komando buat balateri
koordinasi sudah semakin inten dilakukan semakin baik pula persiapan untuk menyambut mereka
Peralatan dari pembasmi nyamuk, sampai sikat pencuci botol sudah dipersiapkan tinggal order dan dalam beberapa hari sudah didapatkan...
yang masih menjadi pekerjaan rumah adalah soal susu dan juga pampers....ternyata susah juga mencari yang sesuai dengan selera balateri...
harus googling dahulu sampai harus bertanya dengan para sanak saudara dan rekan kerja
dalam beberapa hari mencari akhirnya ada titik terang
informasi yang kudapat dari rekan kerja yang kebetulan merupakan akamsi (anak kampung sini)
dia mengatakan kalo tempat yang dicari untuk produk susu yang sesuai dengan balateri dengan harga yang lebih hemat berada tak jauh dari lokasiku sekarang
dari tempatku sekarang berdomisili kurang lebih ya 3 km
namun karena keterbatasan waktu tak jua ku mencari lokasi toko itu berada..
sibuk mempersiapkan yang poin lain yang belum sempurna..
waktu semakin sempit dan juga waktu juga beranjak ke tanggal makin tua jadi harus pilah pilih juga nih apa yang perlu dan apa yang masih bisa ditunda terlebih dahulu..
hingga waktu keberangkatan tuan agung beserta balateripun sudah tiba...namun apa yang seharusnya kupersiapkan tak bergitu sempurna...semoga dengan sisa2 waktu yang ada bisa kupenuhi peralatan yang menjadi tanggunganku
Yah, demikian tips dan cerita yang singkat yang semoga saja apa yang menjadi pengalamanku ini akan berguna bagi yang membutuhkan
Hanya sebuah cerita dari kehidupanku sehari-hari ini mungkin saja tak berarti buat sekelompok atau banyak orang ...tapi paling tidak bisa menjadi hiburan cerita walau hambar
sudah saatnya menjemput tuan agung dan balateri
Yang Dipertuan Agung & Balateri Sumber : Dokumen pribadi |
Comments
Post a Comment