Skip to main content

#ceritababazi #03 Bundazi my sunshine

Brad...hari ini sungguh keren, seru sih. Sedari pagi bisa berjemur dengan mentari yang cantik beud brad....serius. Hangat sapaannya menyilaukan namun memberikan kehangatan layaknya pelukan orang terkasih.

sunshine by me







Quote of the day :

"Bidang cahaya, mentari pagi
Harapan itu sebidang cahaya

Layaknya mentari pagi
Senantiasa bersinar kembali"











Syahdu sekali sinarnya memberikan harapan kehangatan, bagaimana bisa saya harus menolaknya. Dari balik jendela, ku abadikan momen ini untuk yang lupa akan harapan bahwasannya mentari akan selalu hadir tiap kali kita bersabar serta bersyukur dengan segala macam gibah yang kita lakukan dan kita alami gitu ya brad...hehhe

Kegiatan di tempat kerja berjalan santuy ya brad, tak ada hambatan yang berarti....kita masih terus bekerja dan terus bekerja bagai kuda tanpa #stayathome, bahwasannya banyak para karyawan yang dilapangan membutuhkan pekerjaan. Jika kami harus #Workfromhome siapa yang akan memberikan mereka support, karena saya dan tim merupakan tim support. Bekerja untuk mendukung mereka yang melaksanakan pekerjaan dilapangan. Bagi para pelaksana lapangan #staysafe #stayhealthy ya brader...

Waktu setengah hari berlalu begitu saja, ku bekerja cepat pulang nih brad, hahha...saya masuk tiap hari namun jam kerja setengah hari brad jadi ya...santuy..hehe

Belum selesai istirahat sudah ditabuh tuh peluit untuk segera pulang hahha...Pulang kerja, pintu gerbang dibuka hanya pintu utama saja, Komplek perumahan dalam lingkungan kosan sudah mulai lock down wilayah. Sistem buka tutup diberlakukan dalam komplek.
Sesampai di kosan, santuy sambil menikmati nasi padang yang menggoda perutku untuk berteriak brad...emmm...nyummmy beud kata anak sekarang mah. Mari mengunyah biak semoga sehat dan terus berjuang demi semua kembali bersinar seperti layaknya mentari pagi.

Sehabis makan, lanjutkan sebagai kaum rebahan, mending rebahan dari pada kelayapan malah menjadi kaum yang tak taat dong dengan kebijakan pemerintah setempat sepeti sekarang, ya kan brad...hehhe pembelaan yang mujarab.

Kekawatiran bundazi terhadap saya ternyata super sekali, hingga ku terima paketan darinya yang ajiiibbb....yummy endesss pokoknya... Ditambah seru lagi, ada quote dari bundazi ke pada saya...keren abis dan bikin termotivasi untuk terus bergerak dengan dada membusung, berdiri tegap dan kembali rebahan...hehhehe...nggak sihh...but its cool brad..mau tau seperti apa penampakannya? okey, cek this out :

Quote from bundazi

Udah kurang apa coba, udah dikirimi makanan, udah dibuatin quote motivasi, kurang romantis apa coba bundazi? Mantul pokoknya...semangat selalu ya bunda dan zia, doakan semoga semua akan kembali seperti semula. Doakan sehat selalu, kalian juga jaga kesehatan ya disana, sekarang memang kita hanya punya jarak, namun rindu akan terus menjagaku, kamu dan zia...ciee...gitu amat brad..

Sedih sih, tanpa bohong itu sungguh menyesakkan dada brad, tatkala anak bilang rindu sama saya, itu sungguh hal yang menyesakkan sekaligus memuakkan untuk ku telaah dengan benar. Namun, apalah daya, hanya manusia biasa yang tak sempurna dengan segala kekuatan bisa segera bertemu dengan buah hati ku. Pandemi ini merubah semua rencana manusia didunia, jauh hari sudah merencanakan untuk pergi bertamasya, pergi untuk berkunjung ke kerabat, bertemu dengan anak semua rencana manusia bukan rencana tuhan yang maha kuasa atas segalanya.

Untuk itu marilah berdoa :
Setia dalam sujud, berbisik dalam pejam.
Peroleh ketenangan dalam kegelapan malam
Naluri berulah tak ubah melangkah
Berharap demi datangnya berkah
Hati tak mau diam dalam pejam
Hingga kurengkuh tenang dalam diam

Tuhan, tinggikanlah ilmuku, 
bijakkanlah keputusanku, 
tepatkanlah tindakanku dan
 indahkanlah hasilku. Aamiin


Okey sobat, sempat diceritakan bundazi akan kesedihan sang buah hati yang menahan kerinduan begitu besar terhadapku. Hati ini tak rela melihat itu, hanya bisa saling menguatkan demi kebaikan hingga mentari kembali bersinar.

nuwun brad...












Comments

Popular posts from this blog

Heboh Masker COVID-19/Corona Virus

Ilustrasi Corona virus by Me Heboh, borong masker, borong bahan makanan instan seperti mie instan, sarden, vitamin dan barang yang berguna untuk segala kondisi terkait dengan COVID-19 atau orang lebih kenal dengan virus corona. Virus corona yang pertama ditemukan di Wuhan, cina, pada desember 2019 telah menyebar ke seantero cina dan beberapa negara di dunia. Untuk update terbaru bisa buka link dibawah ini yang di update per 3 maret 2020. https://www.kompas.com/tren/read/2020/03/03/091500465/update-virus-corona-di-seluruh-dunia-tembus-73-negara-48002-sembuh-3117 Untuk di indonesia sendiri mulai heboh setelah presiden jokowi memberikan pernyataan terkait warga negara indonesia terjangkit virus ini. 2 orang warga negara yang tertular dan dinyatakan positif terpapar virus corona diumumkan oleh pak jokowi per 2 maret 2020 kemaren. Hal inilah yang memicu kehebohan di indonesia hingga memborong masker dan bahan makanan sebagai tindakan siaga terkait virus COVID-19 ini.

#ceritababazi #56 Sumeleh

Nalika awake dewe lagi diwenehi pacoban urip, awake dewe kudu kepiye supaya bisa tetep kuat lan semangat ngelakoni? Nah, iki sik bakal dadi pembahasan neng tulisan sik arep tak tulis kanthi sak pangertenku bab pacoban urip kuwi mau.  Sik mesti bakalan marakke penasaran dening kabeh sik mampir neng omah wewacanku iki. Sopo coba sik ora tau diwenehi pacoban urip, mesti kabeh menungso wis tau to ya? yo pora rek? Ngerti pora rek, iki nembe sepisan aku nulis nganggo boso daerah yoiku boso jowo. Dadi nek rodo ora kepenak diwoco yo nyuwun pangapunten loh ya... Kadang kolo awake dewe kui ono munggah mudune nglakoni urip sik saiki awake dewe lakoni, yo sepisan nek awake dewe lagi ono ning ngisor mesti pikirane awake dewe kui dadi mumet lan cuntel. Tapi kadang kolo yo ono neng duwur sik marake awake dewe gumedhe ndase, lali marang gusti sik gawe urip. Jenenge wae urip kui kabeh menungso mesti ono wolak walik ing jaman, nah mangkane kui awak e dewe sik sadar lan tumprap eling marang opo sik diara

Jakarta aku padamu

Akhirnya saat yang dinanti tiba...yg dipertuan agung beserta balateri sudah datang pokoknya jakarta aku padamu... Kala pertama ku jumpa wow...balateri langsung sumringah menyambutku "baba...baba" itu kata yang keluar dari bibir mungilnya..dan sambutan peluk hangat kutangkap dalam-dalam..badan mungilnya waktu berjumpa sudahh larut , ternyata seharian balateri sudah tak sabar menanti kedatanganku. Sehabis berpelukan layaknya teletabis ku bergegas berganti kostum buat tidur...sembari menemani balateriku... balateri sudah dengan ocehannya, "bunda, cucuu!" Ya sudahh bundanya langsung bergegas ke dapur dan buatin susu untuk balateri toh waktunya untuk bobok Setelah mengenyut botol susunya terlelap juga balateriku HARI PERTAMA pagi hari terbangun dan disambut tawa ceria balateri membuatku semakin semangat untuk bangun pagi dihari libur. rencana mau menjajal moda transportasi yang lagi heboh dikalangan masyarakat jakarta pada umumnya..apa itu? Mass rapi