Skip to main content

Posts

Showing posts from March, 2020

#ceritababazi #03 Bundazi my sunshine

Brad...hari ini sungguh keren, seru sih. Sedari pagi bisa berjemur dengan mentari yang cantik beud brad....serius. Hangat sapaannya menyilaukan namun memberikan kehangatan layaknya pelukan orang terkasih. sunshine by me Quote of the day : "Bidang cahaya, mentari pagi Harapan itu sebidang cahaya Layaknya mentari pagi Senantiasa bersinar kembali" Syahdu sekali sinarnya memberikan harapan kehangatan, bagaimana bisa saya harus menolaknya. Dari balik jendela, ku abadikan momen ini untuk yang lupa akan harapan bahwasannya mentari akan selalu hadir tiap kali kita bersabar serta bersyukur dengan segala macam gibah yang kita lakukan dan kita alami gitu ya brad...hehhe Kegiatan di tempat kerja berjalan santuy ya brad, tak ada hambatan yang berarti....kita masih terus bekerja dan terus bekerja bagai kuda tanpa #stayathome, bahwasannya banyak para karyawan yang dilapangan membutuhkan pekerjaan. Jika kami harus #Workfromhome siap...

Elegi Cinta Maya

ilustrasi copyright pixabay.com Pengalaman itu akan menjadi guru terbaik sekaligus juga kenangan tak kan terlupakan, apalagi pengalaman soal asmara. waaahhhh...seru nih kalau soal asmara, pengalaman ini terjadi sekitar kurang lebih 10 tahun yang lalu. Masih bisa disebut cinta monyet gitulah ceritanya, kalau soal cinta pertama itu sesuatu yang membekas ngga sih? tentunya pengalaman tiap orang berbeda ya...betul tidak? Bukan maksud untuk membuat perbincangan atau perdebatan dengan orang yang sekarang menjadi pasangan kita hlo ya...tapi pengalaman ini menjadi sebuah proses yang pernah kita lalui hingga kita menemukan cinta sejati kita sekarang. Perkenalkan namaku evander, seorang pria keturunan londo dari ibu yang mendapatkan gen orang londo generasi ke 3, ya sudah berevolusi menjadi lebih ke arah pribumi sih...hehe... Kalau untuk tampilan fisik masih bisalah disebut blasteran karena pigmen kulitku yang masih semi londo putih, wajah semi impor gitu putih dan perawakan menjul...

#ceritababazi #02 Manusia Dermawan

Ilustrasi : pixabay.com Penutupan pintu belakang dan pintu samping komplek, memberlakukan sistem satu pintu akhirnya diberlakukan juga.  Untuk para pengusaha kecil juga sudah mulai menutup usahanya sejak hari ini, karena semakin sedikit orang yang keluar untuk bertransaksi dengan toko-toko kecil seperti toko elektronik, warung makan dan beberapa usaha kecil lainnya. Masa sulit akan terjadi bagi para perantau yang tinggalnya ngekos termasuk saya sih brad... Kaum perantau keluar kandang biasanya kalau tidak untuk bekerja ya tentu saja untuk mencari kebutuhan sehari-hari, seperti makan, peralatan mandi cuci juga demikian. Mini market yang biasanya ramai dipadati pembeli aja sekarang sudah sepi sekali, hanya ada satu atau 2 orang yang terlihat masuk ke minimarket. Saya sehabis berhibernasi selama pagi sampai siang hari tak kunjung beranjak dari tempat tidur, keluar untuk ke loundry sekaligus untuk mencari makan sebagai pengganjal perut yang sudah berteriak. Cuaca hari...

#Cerita babazi #01 Manfaat Kaum Rebahan

Ilustrasi./Copyright pexels.com/@vanyaoboleninov by www.fimela.com Hari sabtu memang hari yang bisa dikatakan dengan hari untuk kaum rebahan, bagaimana tidak ditengah berita akan dampak dari virus yang sedang berkembang itulah waktu yang tepat untuk exsistensi dalam memberikan sumbang sih kepada negara kita tercinta Indonesia. Kaum rebahan saeperti saya ini sangat terinspirasi buat menyukseskan social distancing hingga naik status menjadi phisical distancing, seharian bisa ku niikmati rebahan sepanjang hari sabtu ini dengan segenap jiwa. 😤 Sedari pagi hari subuh sudah kumulai ritual rebahan ini hingga tengah hari lebih hhaha, sampai menjelang sore sih lebih tepatnya. Kuhabiskan di dalam kamar dengan rebahan sambil menikmati berita yang lagi happening, dari berita artis, Gunung merapi kembali mengeluarkan letusan untuk ke sekian kali dalam kurun waktu sebulan terakhir, berita lockdown yang kreatif di turi, sleman, Yogyakarta, hingga update dari kampung halaman yang juga melaku...

Sang seniman ber-akademis

Sang pengiring by me Sebut saja sastro, dia bisa disebut seniman musik yang ber-akademis. Mengapa bisa disebut seniman ber-akademis karena sastro merupakan orang lulusan salah satu lulusan Institusi pendidikan yang genrenya lebih ke seni. Seni global, dari seni rupa, seni musik, seni lukis dan seni turunan lainnya, yah pokoknya yang berhubungan dengan seni. Sastro merupakan anak dari daerah yang menempuh pendidikan dengan merantau ke luar daerah tepatnya di Yogyakarta. Semenjak SMK dia sudah merantau untuk mengejar impiannya dalam bidang musik, sekolah yang dia pilih waktu SMK mengambil sekolah yang genrenya lebih ke permusikan. Sampai dia lulus kemudian melanjutkan perjuangannya mencapai impiannya ke institut pendidikan seni musik juga di yogyakarta. Setelah menyelesaikan pendidikan akademis, sastro kembali merantau lebih jauh lagi dari tempat tinggalnya menuju pusat kota dengan kesibukan yang lebih dari 24 jam kalau dalam sehari lebih dari 24 jam yaitu ibu kota negara ter...

Kebijakan vs abang soto tangkar

Sepulang kerja yang kebetulan masih siang, kembali ke kosan kemudian membereskan pakaian yang akan diloundry karena sudah kehabisan stok pakaian untuk dipakai minggu ini. Kebetulan juga perut terasa perlu diisi sedari pagi belum kemasukan nasi, maklumlah anak kos pagi masuk sereal doang, sedangkan siang hari g bisa keluar karena hujan membatasi pergerakan untuk keluar beli makan. Ya sudah ku segera masukan baju kotor ke kantong plastik bekas tempat loundry minggu lalu. Ganti pakaian santai terus meluncur ke loundry. Sampai ke loundry langsung ditembak pertanyaan soal corona oleh mb penjaga loundry yang sudah akrab denganku. Maklumlah sudah langganan jadi apal dan akrab denganku, pertanyaannya begini, "mas, corona itu apa, kata renjana yang tau itu masnya?" sambil ketawa penuh mencurigakan. "kurang asem...wah, lempar batu sembunyi tangan si renjana itu mba", sambil menaruh pakaian ke timbangan yang sudah sudah disediakan loundry. Mba loundry juga terus menem...

Nimatnya Mie Godog bundazi

Mie Godog by me Hujan sedari habis magrib membuat perut koroncongan, kira-kira kalau ada sepiring mie godog seperti yang nampak itu bagaimana? udah dingin karena hujan, mager mau keluar ditambah malam jum'at syahdu begini. Untuk minumnya segelas teh anget makin nampol kali kan ya? hehhe.. Ini mie racikan ala bundazi, mantab pake b bagaimana tidak pengertiannya itu hlo...tau kalau sang lelaki baru pulang kerja, capek, laper ditambah musim hujan begini makin nambah dong tingkat kadar sayangnya. Apa karena ini malam jum'at yang membuat sang bojo begitu aktif untuk menarik perhatian buat sang suami? hahhha....bisa jadi sih.😤 Apalah itu alasannya yang jelas, mantab sekali dah mie godognya. Liat aja penampilannya, kuahnya yang ada minyak-minyaknya gitu, mie yang dicampur dengan kol sebagai sayurannya, topingnya dengan daun seledri dan taburan bawang goreng...emmm...yummmiii menggoda bangetkan? Racikan yang menggugah selera makan disaat yang tepat....mie godok lebih na...

Nayu and me - chapter 1 : Awal kehidupan baru

Memory : Story of love Orang tuaku memanggilku thole, seorang introvert yang pada dasarnya pemalu. Khas orang jawa yang memiliki wajah melankolis, badan standar orang indonesia dengan kulit sawo matang, kata orang sih ganteng. Aku ditempa oleh kehidupan yang kujalani dalam sebuah lingkungan dengan kehidupan religius yang lumayan kental. Blasteran dari jawa timur yang kental dengan lingkungan agamis karena bapak merupakan seorang lulusan santri sebuah pondok pesantren di blitar jawa timur. sedangkan ibu berasal dari keluarga jogja yang memiliki kultur bahasa yang lebih halus dibandingkan dengan bapak yang lebih ke kultur jawa timurnya. Semenjak menamatkan sekolah menengah ku berhasil masuk dalam sebuah perusahaan outsourcing yang berkecimpung dalam industri konstruksi. Perjalanan karirku berawal dari kota kediamanku semenjak mengenyam dunia pendidikan dan kebetulan kotaku dikenal sebagai kota pendidikan, kota budaya yang kental akan keistimewaannya. Jogja, iya begitulah ora...

Jeratan COVID-19 Tak Mempan

Happy Wedding mb iis & ms cendra by HP renjana Bangun pagi itu wacana apa rencana? Saat orang lain menyelenggarakan gerakan bangun pagi untuk bersiap merealisasikan rencana, saya sendiri masih terbujur dengan guling diantara paha..hahha..Weiitt, this is real off day for me broo. Minggu merupakan hari yang sungguh menyenangkan untuk memanjakan diri diantara hari lain, tentu saja bagi kebanyakan orang juga sih. Dalam kepungan berita yang makin carut marut soal COVID-19, kekhawatiran orang semakin lama semakin menyeruak makin melebar dan meluas. Namun, hari ini merupakan hari istimewa bagi keluarga bapak kos, dimana putri beliau sudah menetapkan hati untuk jejakanya untuk berkomit mengarungi sisa hidup dengannya. Mb iis & mas Cendra, mereka akan melangsungkan pernikahan pada hari minggu, 15 maret 2020 hari ini di Swissbell-hotel bandara Soeta. Ah...ikut terbawa emosi jiwa senangnya mereka deh. Undangan untuk para koser by me Perhelatan berlangsung dari jam ...

Selamat jalan dek nana

#RIPdeknana by mb bojo Umur manusia tak ada yang tahu, kita tak bisa memilih kapan kita mau meninggal, seperti apa, dimana, siang, malam atau pagipun kita tak bisa. Itu semua sudah digariskan oleh Allah SWT dzat yang maha segalanya. Apabila tuhan berkehendak kun fayakun terjadilah tanpa bisa kita menolak, menahan sungguh takkan bisa. Kehadiran anak merupakan sebuah nikmat rejeki yang banyak orang idam-idamkan sebagai penerus generasi keturunan kita sebagai manusia. Namun rejeki anak itu ternyata tak semua seindah bagi sebagian kecil umat manusia. Alangkah bahagianya jika kita mendapatkan kelahiran anak yang sehat melalui proses kelahiran yang lancar tanpa kekurangan suatu apa. Dek nana, nama yang sering disebutkan oleh balateri tiap kali melihat anak dalam gendongan ibunya. dek nana merupakan anak ke dua dari pasangan mb esti dan mas heri tetanggaku dikampung halaman jogja. Balateri tiap kali main ke sana dan bercengkerama dengan dek nana yang masih berumur belum genap 1...